GN Sawahlunto & FT UIR jalin kemitraan
PEKANBARU (RP) – Kedatangan Ketua Badan Pengelola Geopark Nasional Sawahlunto Ir Novizar Swantry beserta lima anggotanya disambut hangat Dekan Fakultas Teknik (FT) Universitas Islam Riau (UIR) Dr Deddy Purnomo Reno ST MT GPA Utama dan Ketua Program Studi (Prodi) Teknik Geologi UIR Budi Prayitno ST MT.
Kedatangan mereka ini, Selasa (23/4) dalam rangka menjalin kerja sama dengan Fakultas Teknik UIR. Kerja sama tersebut dituangkan dalam perjanjian kerjasama yang ditandatangani oleh kedua belah pihak bertempat di ruang rapat FT UIR. Ruang lingkup kerja sama terdiri dari pengembangan georkonservasi, geoedukasi, geowisata dan desa binaan.
Dekan FT UIR Dr Deddy Purnomo kepada Riau Pos menyambut positif. Posisi kerja sama tersebut sangat trategis untuk kegiatan edukasi sekaligus geowisata serta pengabdian kepada masyarakat. ‘’Dengan begitu caturdharma perguruan tinggi berjalan,’’ paparnya.
Geopark Nasional Sawahlunto, kata Deddy, bisa dimanfaatkan oleh enam Prodi yang ada di FT UIR seperti melaksanakan praktek kerja lapangan dan penelitian. ‘’Ini artinya Geopark Nasional Sawahlunto sudah bisa menjadi kampus lapangan kita,’’ paparnya.
Sementara itu, Ketua Harian Badan Pengelola Geopark Nasional Sawahlunto Ir Novizar Swantry membuka diri bagi FT UIR untuk mengembangkan kerjasama yang lebih mengguntungkan bagi kedua belah pihak. ‘’Geopark Nasional Sawahlunto dikunjungi civitas akademika FT UIR semakin ramai tentunya ini bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat. Ekonomi masyarakat akan semakin meningkat. Kemudian branding Geopark akan dikenal luas oleh masyarakat,’’ paparnya.
Sedangkan koordinator kerjasama yang juga ketua Prodi Teknik Geologi UIR Budi Prayitno., ST., MT merasa gembira menyambut inisiasi kerjasama yang telah lama di agendakan. Alhamdullilah pada akhirnya kami bisa menjalin kerjasama dalam rangka pengembangan geokonservasi, geoedukasi dan geowisata serta program unggulan tentang desa binaan. Dan itu sudah kami cita citakan sejak 2 tahun terakhir, bersyukur terealisasi hari ini. ujarnya.(nto/c)