post-image

SMAN 2 Sawahlunto Mengunjungi Geopark Information Center

Pada Hari Jumat Tanggal 14 Februari 2025 Kepala Sekolah SMAN 2 Sawahlunto Desi Dahlan, S.Pd., M.Pd. mengunjungi Pusat Informasi Geopark atau Sawahlunto Geopark Information Center. kunjungan ini dalam rangka dukungan program kegiatan Geopark go to School atau sebaliknya School go to Geopark. dalam hal ini Fetra Ramadona dari tim Badan Pengelola Geopark Nasional Sawahlunto mengsosialisasikan dan memaparkan kegiatan yang sudah pernah dilakukan di Kawasan Geopark Nasional Sawahlunto. dan dalam Waktu dekat rencananya Geopark Nasional Sawahlunto akan melakukan kunjungan ke SMAN 2 dan juga akan mengenalkan beberapa Geosite yang terdekat agar siswa faham dan sadar akan perilaku dalam menjaga Lingkungan. Kita akan mengajak siswa untuk sama sama belajar di Geosite agar siswa bisa membantu promosikan Geowisata yang ada dikawasan Geopark Nasional Sawahlunto dan memahami atau merubah perilaku bahkan membudayakan konservasi mulai dari dini kepada siswa, agar seluruh Geosite yang ada dikawasan Geopark Nasional Sawahlunto ini akan lebih dikenal dan terhindar dari Pengrusakan. Ujar Fetra

dalam Kunjungan ini Desi Dahlan, S.Pd., M.Pd. menyampaikan "Merasa gembira, tertantang. Sekolah membuka diri untuk pengembangan pembelajaran berbasis project. Ada beberapa mata pelajaran yang relevan dengan Geopark Sawahlunto, antara lain Geografi, biologi, bahasa inggris. Apalagi di kurikukum merdeka, sebelum memulai pelajaran diharapkan guru mengenakan lingkungan sekitar ke dalam pembelajaran. Dan pembelajaran yang dilakukan, bermanfaat dan terkait dengan kehidupan sekitar. Bahkan di harapkan dengan belajar, mampu menyelesaikan permasalahan di lingkungan sekitar. Nah, saat menyimak program Geopark Sawahkunto yang ternyata tidak hanya terkait dengan geologi, namun juga tanaman dan hewan spesifik sawahlunto. Bahkan juga terkait budaya. Ranah dengan spektrum yang cukup luas. Akan banyak beririsan dengan dunia pendidikan, khususnya kurikulum SMA. Terlebih lagi untuk mata pelajaran bahasa. Siswa diminta untuk " literate". Dari hasil literasinya, mereka diharapkan mampu mengkomunikasukannya. Sangat cocok jika conten pelajaran mereka hal hal yang terkait situs geopark. Apalagi ada beberapa situs geopark berada di lokasi yang sangat dekat dengan sekolah. Pembelajaran akan menjadi lebih meaningfull. Bicara ekstrakurikuler, ada Eskul Podcast yang berlalu SMANDU TV. Biasanya eskul ini di gunakan sebagai "wartawan sekolah" yang meliput 1. Podcast, untuk tamu tamu sekolah 2. News, untuk liputan acara sekolah 3. Music, untuk rekaman lagu lagu spotify yang di request siswa dan 4. Sport. Untuk liputan olahraga yg diikuti siswa. Dengan rincian kerjasama dengan Geopark Sawahlunto ini, diharapkan menambah warna program Eskul Podcast. Siswa mengeksplorasi dan mengkomunikasikan situs situs Geopark Sawahlunto ini." kata Desi Dahlan, S.Pd., M.Pd.

Dalam kunjungan ini disepakati dan direncanakan kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada minggu ke 4 bulan April mendatang.